Cara Menghitung Volume Acian Semen – Seperti diketahui, acuan merupakan salah satu proses finishing dinding bangunan yang berguna untuk menutupi pori-pori atau memperhalus plesteran. Dimana pekerjaan acian sendiri dilakukan setelah plesteran selesai serta sebelum memulai pengecatan dinding hunian.
Selain itu, acian juga memiliki beberapa kegunaan lainnya yaitu seperti untuk memperkokoh dinding, mencegah rembesan air hingga memperindah tampilan dinding rumah. Material yang digunakan untuk membuat acian berbeda dengan material yang digunakan pada adonan plesteran dinding, karena acian hanya membutuhkan semen dan air saja.
Mungkin pekerjaan acian semen dinding menjadi salah satu jenis pekerjaan finishing paling mudah, entah itu dalam proses pembuatannya ataupun pengerjaannya. Meskipun demikian, supaya proses pengerjaan acian semen dinding bisa berjalan lancar, maka kalian perlu menghitung berapa luas bidang pekerjaannya terlebih dahulu.
Pasalnya, perhitungan volume bidang pekerjaan acian semen ini nantinya berguna supaya kalian bisa mempersiapkan kebutuhan bahan material hingga ongkos tenaga pengerjaannya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan membahas secara lengkap mengenai cara menghitung volume acian semen untuk semua bidang pekerjaan.
Fungsi Acian Semen
Sebelum membahas poin utama mengenai cara menghitung volume acian semen lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu apa saja fungsi atau kegunaan dari jenis pekerjaan ini. Adapun sejumlah fungsi acian semen pada dinding sebuah bangunan tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
- Menutup pori-pori dinding.
- Memperhalus plesteran.
- Memperkokoh dinding.
- Mencegah rembesan air.
- Memperindah tampilan dinding.
- Memudahkan proses pengecatan.
- Termasuk ke dalam rangkaian atau tahapan finishing pembangunan rumah.
Rumus Menghitung Volume Acian Semen
Untuk mendapatkan hasil perhitungan akurat nantinya, tentunya kalian membutuhkan adanya sebuah rumus. Perlu diketahui, keakuratan hasil perhitungan menggunakan rumus ini pastinya sudah diakui oleh para ahli di bidang atau dunia konstruksi bangunan.
Dimana rumus perhitungan volume acian sendiri sebenarnya tergantung pada bentuk ataupun permukaan tembok rumah. Agar lebih jelasnya, berikut akan kami jelaskan secara lengkap rumus menghitung volume acian semen untuk semua bentuk permukaan dindingnya.
Rumus Perhitungan :
Persegi Panjang : Panjang x Lebar.
Segi Empat : Panjang x Lebar.
Segitiga : ½ x Alas x Tinggi.
Trapesium : (Jumlah Sisi Sejajar ÷ 2) x Tinggi.
Jajaran Genjang : Panjang x Lebar
Cara Menghitung Volume Acian Semen
Setelah mengetahui rumus perhitungan luas atau volume acian semen pada dinding rumah, selanjutnya kalian juga harus mengerti bagaimana tata cara menghitungnya. Sebagai informasi tambahan, sebenarnya langkah-langkah menghitung volume acian semen hampir sama seperti saat kalian hendak menghitung kebutuhan seman mortar.
Dimana nantinya kalian hanya perlu mencari tahu berapa panjang dan lebar dinding yang akan diaci menggunakan semen. Setelah itu, silahkan hitung volume acian semennya menggunakan rumus diatas. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik perhitungan volume acian semen semua bentuk dinding di bawah ini.
Sebagai contoh kalian akan melakukan pekerjaan acian semen pada dinding rumah sepanjang 7 meter serta lebar atau tinggi 4 meter, maka tata cara menghitungnya yaitu akan seperti berikut ini.
Diketahui :
- Panjang : 7 meter.
- Tinggi : 4 meter.
Perhitungan :
- Volume acian semen : Panjang x Tinggi.
- Volume acian semen : 7 m x 4 m = 28 m2.
Jadi, total luas atau volume bidang pekerjaan dinding yang akan diaci menggunakan semen yaitu 28 meter persegi.
Cara Menghitung Kebutuhan Acian Semen
Diatas sudah dijelaskan secara lengkap bagaimana cara menghitung volume acian semen menggunakan rumus. Kurang lengkap rasanya apabila kalian sudah mengerti berapa volume bidang pekerjaannya, namun tidak mengetahui bagaimana cara menghitung kebutuhannya.
Sebelumnya juga sudah pernah kami jelaskan mengenai perhitungan kebutuhan acian semen pada artikel cara menghitung biaya acian dan plesteran. Dimana menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) dijelaskan bahwa untuk memasang 1 meter persegi acian, dibutuhkan semen sebanyak 3.25 kg, pekerja 0.2 OH, tukang batu 0.1 OH, kepala tukang 0.01 OH serta mandor 0.1 OH.
Jadi, untuk mengaci dinding rumah seluas 28 meter persegi, maka kalian membutuhkan semen sebanyak 91 kg atau dibulatkan menjadi 2 sak. Sementara untuk ongkos tenaga kerjanya sendiri sebenarnya tergantung pada keinginan pemilik rumah, entah itu menggunakan pekerja sistem harian ataupun borongan.
Namun, saran kami sebaiknya gunakanlah pekerja dengan sistem borongan pada saat ingin mengerjakan pengacian tembok di rumah. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya harga borongan acian dinilai lebih murah dibandingkan dengan ongkos pekerja bangunan sistem harian.
Akhir Kata
Dari penjelasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa sebenarnya untuk menghitung total volume pekerjaan acian semen dibutuhkan adanya sebuah rumus. Dimana penggunaan rumus tersebut bertujuan agar nantinya hasil akhir perhitungannya bisa jauh lebih akurat.
Demikian sekiranya pembahasan dari Epropertyrack seputar cara menghitung volume acian semen per meter persegi dilengkapi dengan perhitungan kebutuhan bahan material hingga ongkos pekerjanya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak melakukan pekerjaan acian semen.