Harga Borongan Pasang Atap Seng – Saat hendak membangun sebuah hunian, struktur atap menjadi salah satu bagian konstruksi bangunan yang penting untuk diperhatikan. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya struktur atap sendiri berguna untuk melindungi hunian dari berbagai macam cuaca, baik itu panas ataupun hujan.
Akan tetapi, hadirnya banyak pilihan material atap membuat sebagian besar orang kebingungan dalam memilihnya. Memang benar pada umumnya kebanyakan orang lebih memilih menggunakan genteng sebagai material atap. Namun, jika kalian memiliki anggaran dana cukup terbatas, maka seng bisa menjadi solusinya.
Salah satu keunggulan seng sebagai atap rumah sendiri yaitu mempunyai sifat sangat fleksibel sehingga dapat dibentuk menjadi beraneka ragam. Meskipun bentuknya dapat diubah-ubah, seng tetap terjaga dengan baik kualitasnya. Terlebih lagi saat ini sudah tersedia cukup banyak kontraktor yang menawarkan jasa pemasangan seng menggunakan sistem borongan.
Maka dari itu, jika kalian berencana ingin menggunakan dan memasang seng sebagai atap rumah menggunakan pekerja borongan, ada baiknya cari tahu berapa harga jasa pemasangannya terlebih dahulu. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini penulis akan memberikan kisaran harga borongan pasang atap seng untuk semua jenis-jenisnya.
Kelebihan dan Kekurangan Atap Seng
Seperti dijelaskan sebelumnya, material seng sebagai atap mempunyai sifat sangat fleksibel sehingga bisa disesuaikan dengan keinginan serta kebutuhan. Meskipun demikian bukan berarti atap seng tidak mempunyai kekurangan sama sekali sebagai material bangunan.
Oleh sebab itu, sebelum pembahasan utama mengenai harga borongan pasang atap seng berlanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa keunggulan serta kelemahannya sebagai bahan pertimbangan. Adapun beberapa kelebihan serta kekurangan atap seng tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
Kelebihan
- Atap seng mempunyai ketahanan sangat tinggi terhadap korosi.
- Atap seng sangatlah kuat.
- Atap seng memiliki kekuatan untuk menutup baret-baret secara otomatis.
- Warna atap seng sangat cerah sehingga lebih mudah untuk dipadukan dengan cat tembok di rumah.
- Atap seng ramah terhadap lingkungan karena diproduksi dengan energi minim dan tidak memerlukan biaya besar.
- Material atap seng dapat di daur ulang kembali di kemudian hari.
- Atap seng sangat cocok untuk diaplikasikan pada bangunan berukuran besar.
- Atap seng mampu menahan panas dengan sangat baik.
- Harga atap seng di pasaran cukup terjangkau.
- Proses instalasi atap seng tergolong mudah.
- Bobotnya cenderung lebih ringan dibandingkan material sejenisnya.
- Atap seng mudah didapatkan di toko-toko bangunan ataupun material terdekat.
Kekurangan
- Proses pemasangan atap seng perlu dilakukan secara hati-hati.
- Atap seng sangat rentan terbawa oleh angin kencang.
- Tidak semua atap seng mempunyai desain menarik.
- Permukaan atap seng bisa menjadi sangat panas jika terkena sinar matahari.
- Atap seng akan menimbulkan suara berisik ketika terjadi hujan.
- Atap seng kerap mengalami pemudaran warna seiring dengan berjalannya usia pakai.
Kebutuhan Komponen Pemasangan Atap Seng
Dalam tahapan pemasangan atau instalasi seng sebagai atap sebuah hunian, tentunya terdapat beberapa aspek penting yang perlu diperhitungkan. Dimana kebutuhan aspek atau komponen pemasangan atap seng sendiri diantaranya yaitu meliputi bahan material hingga tenaga kerja pemasangannya.
Pada dasarnya, bahan material pemasangan atap seng sudah dapat ditemukan secara mudah di toko-toko bangunan terdekat. Sedangkan untuk komponen pekerjaannya sendiri nantinya dapat disesuaikan dengan skala bidang pekerjaannya. Agar lebih jelasnya, di bawah ini adalah kebutuhan komponen pemasangan atap seng, entah itu kebutuhan material ataupun tenaga kerjanya.
Bahan Material
- Atap seng.
- Baut atap atau roofing.
- Paku (jika menggunakan rangka kayu).
- Peredam suara (opsional).
Pekerja Bangunan
- Pekerja.
- Tukang.
- Kepala Tukang.
- Mandor.
Kepala tukang dan Mandor bisa dihilangkan jika pekerjaan pemasangan atap seng dalam skala kecil seperti di rumah-rumah tinggal.
Harga Borongan Pasang Atap Seng Per Meter
Perlu diketahui, sebenarnya harga borongan pasang atap seng jauh lebih murah jika dibandingkan dengan tarif jasa pasang atap spandek. Namun, besaran harga borongan tersebut juga nantinya dapat berbeda di beberapa darah karena dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik itu internal ataupun eksternal.
Dimana beberapa aspek atau hal yang mempengaruhi harga borongan pasang atap seng tersebut diantaranya yaitu seperti kondisi bidang pekerjaan, tingkat kesulitan sampai risiko pemasangannya. Umumnya beberapa kontraktor atau pemborong mematok harga borongan instalasi atap seng dengan hitungan per meter persegi.
Di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Semarang dan Yogyakarta, harga borongan pasang atap seng dimulai dari Rp 15.000 sampai Rp 30.000 per meter perseginya. Akan tetapi, harga borongan tersebut hanya mencakup ongkos tenaga kerjanya saja, belum mencakup materialnya.
Maka dari itu, pemilik rumah perlu mempersiapkan atap seng beserta bahan material pendukung lainnya sebelum pengerjaan dilakukan oleh kontraktor ataupun pemborong. Sebaiknya gunakanlah material seng berkualitas meskipun harganya sedikit lebih mahal dibandingkan kualitas biasa.
Cara Menghitung Upah Pasang Atap Seng
Di atas sudah dijelaskan secara rinci besaran harga borongan pasang atap seng per meter persegi untuk semua jenis-jenisnya. Kemudian kalian juga pastinya harus mengerti bagaimana cara menghitung upah atau ongkos pasang atap seng menggunakan pekerja borongan tersebut.
Sebenarnya, perhitungan upah pasang atap seng ini hampir sama seperti saat menghitung kebutuhan atap seng gelombang. Sebab, kalian perlu mencari luas bidang atap seng terlebih dahulu supaya perhitungannya bisa dilakukan. Agar lebih jelasnya, berikut adalah tata cara menghitung upah pasang atap seng menggunakan sistem borongan.
Volume Atap Seng
Langkah pertama yaitu mencari tahu luas atau volume atap yang akan dipasangi material seng. Misalkan kalian akan memasang seng pada atap rumah model pelana berukuran 15 m x 9 m dengan overstek 1.5 meter serta tingkat kemiringan sebesar 30 derajat, maka cara menghitungnya yaitu akan seperti di bawah ini.
Diketahui :
- Panjang atap : 15 m.
- Lebar atap : 9 m.
- Overstek : 1.5 m.
- Kemiringan atap : cos 30 derajat = 0.83.
Perhitungan :
- Luas atap seng : ((Panjang + Overstek) x (Lebar + Overstek) ÷ Cos kemiringan atap.
- Luas atap seng : ((15 m + 1.5 m) x (9 m + 1.5 m) ÷ 0.83.
- Luas atap seng : (16.5 m x 10.5 m) ÷ 0.83.
- Luas atap seng : 173.25 m2 ÷ 0.83 = 208.734 m2 (dibulatkan menjadi 209 m2)
Ongkos Pasang Atap Seng
Setelah luas atau volume pekerjaannya sudah diketahui, selanjutnya yaitu tinggal menghitung upah pekerja pemasangan seng untuk atap rumah model pelana seluas 209 meter persegi menggunakan sistem borongan. Caranya yaitu tinggal mengalikan volume ataupun luas atap pelana dengan harga borongan per meter perseginya.
- Upah pasang atap seng : Volume atap x Harga borongan.
- Upah pasang atap seng : 209 m2 x Rp 15.000 = Rp 3.135.000.
Dari data perhitungan tersebut, maka kalian perlu mempersiapkan anggaran biaya untuk ongkos pasang atap seng pada rumah berukuran 15 m x 9 m menggunakan sistem borongan yaitu kurang lebih sekitar Rp 3.135.000.
Akhir Kata
Itulah sekiranya pembahasan dari Epropertyrack seputar harga borongan pasang atap seng per meter perseginya untuk semua jenis beserta contoh perhitungan biayanya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai gambaran ketika hendak memasang seng sebagai konstruksi atap rumah.