Syarat KPR Bank BRI – Salah satu kebutuhan pokok manusia yang harus dipenuhi yaitu rumah. Rumah merupakan tempat untuk manusia bertahan hidup, bernaung ataupun beristirahat.
Meskipun rumah menjadi salah satu kebutuhan wajib manusia, namun masih banyak orang di luar sana yang belum memilikinya. Hal itu dikarenakan oleh beberapa faktor dan kondisi yang tidak memungkinkan.
Dulu, memiliki atau membangun rumah harus diperlukan anggaran dana yang cukup besar. Namun sekarang sudah banyak bank yang memudahkan nasabahnya dalam membeli rumah dalam bentuk cicilan, salah satunya Bank BRI.
Kalian bisa membeli rumah dengan cara mencicil melalui layanan KPR yang diberikan oleh pihak bank. Jika berminat, berikut ini akan kami jelaskan mengenai beberapa syarat KPR Bank BRI yang wajib kalian penuhi, simak pembahasan di bawah ini.
Jenis-Jenis KPR Bank BRI
KPR merupakan kependekan dari Kredit Pemilikan Rumah yang dapat kalian gunakan untuk membeli rumah dengan cara mencicilnya. Salah satu dari beberapa pihak bank di Indonesia yang menyediakan layanan ini adalah Bank BRI.
KPR Bank BRI dapat menjadi solusi untuk mendapatkan tempat tinggal impian secara kredit dengan bunga yang tergolong rendah. Selain rumah, KPR Bank BRI juga bisa kalian gunakan untuk membeli hunian dalam bentuk ruko, rumah bekas maupun apartemen.
Ada dua jenis KPR yang ditawarkan oleh Bank BRI, yaitu KPR BRI bersubsidi, dan non subsidi. Sebelum membahas syarat pengajuan KPR di bank BRi lebih lanjut, sebaiknya kalian simak pembahasan masing-masing jenis KPR bank BRI berikut ini.
1. KPR Bank BRI Bersubsidi
KPR BRI bersubsidi adalah program kredit perseorangan dari Bank BRI. KPR ini berguna untuk mempermudah seseorang dalam memiliki rumah impian mereka, baik itu rumah bekas atau rumah baru dengan limit tertentu. Jenis ini digunakan khusus untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sesuai dengan aturan pemerintah.
2. KPR Bank BRI Non Subsidi
KPR Bank BRI non subsidi ditujukan untuk masyarakat di luar MBR dengan ketentuan bunga mengambang (floating). Program KPR non subsidi ini bisa digunakan untuk membeli rumah komersil entah itu bekas atapun baru dengan persyaratan developer harus sudah bekerja sama dengan Bank BRI.
Syarat KPR Bank BRI
Pada dasarnya, dalam mengajukan KPR di Bank BRI dibutuhkan persyaratan yang hampir sama dengan syarat KPR Bank BJB. Nah, di bawah ini adalah beberapa persyaratan yang harus kalian lengkapi dan penuhi.
- Fotocopy kartu identitas diri (KTP)
- Fotocopy Kartu Keluarga (KK)
- Fotocopy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Akta perkawinan, jika sudah menikah
- Surat keterangan gaji
- Pas foto 3×4
- SPT Tahunan
- Surat Keterangan belum memiliki rumah dari pihak kepala desa atau lurah
- Membawa materai sebanyak 15 lembar
Apabila kalian menggunakan KPR Bank BRI non subsidi, berikut ini adalah beberapa dokumen yang harus ditambahkan.
- Fotocopy SK terakhir pegawai tetap
- Slip gaji satu bulan terakhir
- Surat keterangan atau rekomendasi dari perusahaan (jika diperlukan)
- Menyerahkan surat permohonan
Tabel Angsuran KPR Bank BRI
Setelah memahami beberapa jenis hingga syarat beserta ketentuan pengajuan KPR di bank BRI, maka selanjutnya tinggal mencari tahu contoh tabel angsurannya. Nantinya di dalam tabel angsuran KPR bank BRI tersebut akan tercantum beberapa informasi penting.
Adapun beberapa informasi penting tersebut diantaranya yaitu seperti jumlah plafon pinjaman hingga jangka waktu ataupun tenor angsuran KPR BRI. Daripada penasaran, langsung saja simak baik-baik tabel angsuran KPR BRI di bawah ini.
Cara Pengajuan KPR Bank BRI
Setelah kalian melengkapi beberapa persyaratan dokumen di atas, selanjutnya kalian penuhi juga syarat pengajuan KPR Bank BRI di bawah ini.
- Mengisi formulir aplikasi KPR Bank BRI
- Warga Negara Indonesia (WNI) cakap hukum
- Minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah
- Calon nasabah Bank BRI wajib memiliki rekening BRItama
- Calon pemohon KPR bisa menyerahkan bukti bebas hutang, slip gaji, lampiran pajak hingga NPWP dengan tujuan untuk bahan pertimbangan pihak bank
- Pemohon KPR harus mempertimbangkan jumlah cicilan rumah dengan tanggungan yang sudah dimiliki
- Selanjutnya pemohon akan diinterview atau diwawancarai secara tatap muka oleh pihak bank, berikan jawaban yang maksimal dan valid dan dapat dibuktikan dengan keberadaan dokumen
- Silahkan siapkan dana keuangan kalian untuk DP proses pembayaran KPR BRI
Cara Simulasi KPR Bank BRI Online
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai sejumlah syarat KPR bank BRI untuk semua jenis-jenis produknya. Nah, kalian bisa melakukan simulasi KPR Bank BRI secara online, simak tata cara berikut ini.
- Pertama, kunjungi website resmi Bank BRI
- Kemudian kalian pilih menu Cicilan KPR
- Masukkan Jumlah Pinjaman yang kalian butuhkan, jumlah minimal pinjaman adalah Rp 50 juta dan maksimal Rp 10 miliar
- Selanjutnya masukkan juga Jangka Waktu yang dinginkan, tenor yang diberikan Bank BRI yaitu mulai dari 1 tahun hingga 20 tahun
- Suku bunga tidak dapat diubah yaitu menggunakan suku bunga efektif sebasar 5%
- Setelah itu klik Hitung, maka akan muncul estimasi angsuran KPR yang harus kalian bayarkan setiap bulannya
Bunga Cicilan KPR Bank BRI
Menurut informasi dari website resmi Bank BRI, suku bunga efektif KPR yang diberikan adalah sebesar 5%. Bunga KPR Bank BRI juga tergolong variatif dan kompetitif dibandingkan dengan bank lainnya. Jumlah pinjaman yang ditawarkan Bank BRI juga sangat besar, yaitu mencapai Rp 10 miliar.
Biaya Pengajuan KPR Bank BRI
Selain memberlakukan ketentuan mengenai syarat KPR bank BRI, pihak perbankan tersebut juga mempunyai peraturan mengenai biaya administrasi pengajuannya. Dimana nantinya biaya administrasi tersebut harus dibayarkan oleh para nasabah ketika mengajukan pinjaman KPR di bank BRI.
- Biaya untuk administrasi sebesar 0.1% dari total pinjaman yang telah disetujui
- Biaya untuk provisi sebesar 1% dari total pinjaman
- Biaya untuk akad kredit KPR
- Biaya untuk asuransi
Keunggulan KPR Bank BRI
Bank BRI merupakan bank terbesar di Indonesia, dengan memberikan kemudahan bagi para nasabahnya untuk mandapatkan tempat tinggal idaman secara mudah melalui KPR. Selain syarat KPR bank BRI tergolong ringan, terdapat juga beberapa keuntungan yang bisa kalian dapatkan dari produk tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut ini.
- Proses pengajuan KPR Bank BRI sangat cepat
- Suku bunga KPR Bank BRI juga kompetitif dan variatif
- Nasabah Bank BRI berhak mendapatkan jangka waktu tenor pinjaman KPR hingga 20 tahun
- Biaya kredit atau cicilan termasuk ringan di bandingkan bank lainnya
- Uang muka atau DP KPR mulai dari 10%
- Dapat mendukung berbagai macam objek pembiayaan seperti rumah, ruko, condotel serta apartemen
- KPR Bank BRI dapat kalian gunakan untuk pembelian rumah bekas ataupun rumah baru
- KPR Bank BRI juga bisa kalian gunakan untuk take over pembiayaan rumah dari pihak bank yang lain
- Nasabah BRI yang menggunakan KPR akan mendapatkan asuransi kerugian akibat kebakaran serta asuransi jiwa kredit
- Pembayaran kredit dapat dilakukan dengan metode Auto Grab Fund atau Automatic Fund Transfer
- Bank BRI juga menyediakan layanan Kredit Pemilikan Rumah Subsidi (KPRS) yang bisa kalian jadikan solusi untuk mendapatkan rumah bersubsidi
FAQ
Biasanya pelaksanaan akad kredit KPR akan diinfokan sekitar 5 sampai 7 hari kerja sebelum dilakukannya rencana penandatanganan.
Jika semua persyaratan dan urusan berjalan dengan lancar, maka dalam waktu satu bulan kalian sudah bisa akad kredit. Tetapi jika tidak, umunya pengajuan KPR akan memakan waktu 6 sampai 12 bulan.
Tidak bisa, karena pengajuan KPR BRI hanya bisa dilakukan dengan mengunjungi kantor Bank BRI secara langsung atau offline.
Akhir Kata
Selain proses pengajuannya cepat, KPR Bank BRI juga memberikan kemudahan kepada nasabahnya dalam melakukan pembayaran. Salah satunya yaitu dengan metode pembayaran Automatic Grab Fund (AGF) yaitu transfer dana yang dilakukan secara online.
Jadi kalian tidak perlu repot-repot lagi untuk mencari ATM atau bahkan sampai lupa dan telat bayar cicilan KPR. Demikian penjelasan mengenai syarat KPR Bank BRI yang dapat Epropertyrack sampaikan.