Tabel Angsuran KPR BRI – Kredit Pemilikan Rumah atau KPR merupakan sebuah program kredit yang diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin membeli rumah dengan cara diangsur atau dicicil. Hampir setiap bank yang ada di Indonesia memiliki produk pembiayaan untuk membeli rumah entah itu rumah baru, rumah bekas ataupun hanya sekedar pinjaman untuk merenovasi rumah.
Salah satu bank di Indonesia yang menyediakan layanan ini yaitu Bank BRI. Bank BRI ini menawarkan produk pembiayaan KPR untuk kalian yang ingin membeli rumah melalui layanan ini, kalian bisa membeli rumah, ruko, rukan, apartemen ataupun bangunan yang lainnya.
Sebelum kalian menggunakan layanan KPR Bank BRI, kalian diwajibkan untuk menjadi nasabah Bank BRI dengan membuka rekening Britama terlebih dahulu. Setelah kalian memiliki rekening tersebut, selanjutnya kalian bisa untuk melengkapi syarat pengajuan KPR rumah Bank BRI serta lainnya.
Maka dari itu, penting bagi kalian untuk mengetahui mengenai syarat serta tabel angsuran KPR BRI agar kalian bisa menghitung berapa besar cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya. Nah, kali ini kami akan membahas secara lengkap mengenai tabel angsuran beserta syarat pengajuan KPR di Bank BRI.
Syarat Pengajuan KPR Bank BRI
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kalian diharuskan membuka rekening BRI karena proses administrasi KPR nantinya akan menggunakan rekening tersebut. Biasanya, pembiayaan tersebut meliputi pembayaran angsuran dan pembayaran uang muka KPR.
Syarat pengajuan KPR di Bank BRI pada dasarnya sama dengan syarat KPR bank CIMB Niaga. Dengan kata lain, syarat pengajuan KPR di bank BRI terbilang cukup mudah, khususnya bagi nasabah perorangan. Persyaratan tersebut di antaranya yaitu seperti berikut ini.
- Pemohon adalah WNI
- Memiliki pengalaman bekerja selama 2 tahun untuk pegawai atau karyawan
- Memiliki pengalaman bekerja selama 5 tahun untuk wiraswasta
- Usia minimal pemohon 21 tahun
- Usia maksimal pemohon 65 tahun
- Memiliki riwayat pembiayaan yang bersih ataupun terhindar dari daftar nasabah yang bermasalah di bank manapun
- Pemohon memiliki rekening tabungan sendiri di BRI
- Menyertakan NPWP untuk pinjaman lebih dari Rp 50 juta
Dokumen Pengajuan KPR Bank BRI
Selain syarat-syarat wajib di atas, biasanya di dalam tabel angsuran KPR BRI juga terdapat beberapa dokumen yang harus kalian lengkapi.
- Fotokopi KTP pemohon dan pasangannya (bagi yang sudah menikah)
- Fotokopi KK
- Fotokopi surat nikah, surat cerai atau surat pisah (bagi yang sudah menikah)
- Fotokopi rekening tabungan BRI
- Fotokopi surat pemesanan hunian sebagai bukti
- Fotokopi sertifikat tanah ataupun rumah, untuk rumah lama atau untuk rumah yang akan di renovasi suatu saat nanti
- Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk rumah lama atau untuk rumah yang akan di renovasi
- Fotokopi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk rumah lama atau untuk rumah yang akan di renovasi
Tabel Angsuran KPR BRI
Setelah memahami sekilas pengertian dan syarat beserta ketentuan pengajuan KPR bank BRI, maka selanjutnya tinggal mencari tahu bagaimana contoh tabel angsurannya. Seperti sudah disinggung sebelumnya, di dalam tabel angsuran KPR BRI nantinya akan terdapat beberapa informasi penting.
Adapun beberapa informasi penting tersebut yaitu seperti jumlah plafon pinjaman hingga tenor maupun jangka waktu angsurannya. Tentunya jumlah angsuran KPR BRI di dalam tabel tersebut sudah dikalkulasikan dengan suku bunga yang ditetapkan oleh pihak bank.
Jadi, nantinya tabel angsuran tersebut bisa kalian jadikan sebagai bahan referensi ataupun acuan ketika ingin mengambil KPR di bank BRI. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik tabel angsuran KPR BRI di bawah ini.
Sebagai informasi tambahan, saran kami sebaiknya pilih plafon dan jangka waktu angsuran KPR BRI sesuai dengan kemampuan finansial kalian. Hal ini bertujuan agar nantinya kalian bisa terhindar dari kredit macet karena tidak bisa membayar angsuran pada waktu tertentu.
Bunga KPR Bank BRI
Bank BRI saat ini menawarkan program Kredit Pemilikan Rumah yang menarik dengan bunga flat 6.5% untuk 1 tahun pertama. Selain itu terdapat juga promo KPR Bank BRI dengan bunga flat atau fixed 9.5% untuk 3 tahun pertama. Untuk tahun selanjutnya akan mengikuti suku bunga floating sesuai dengan suku bunga Bank Indonesia.
Perlu kalian ketahui, KPR BRI ini memiliki masa tenor panjang yaitu dapat mencapai hingga 20 tahun. Hal tersebut tentu menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi nasabah supaya bisa lebih fleksibel dalam mengatur angsuran atau cicilan setiap bulannya. Di samping itu, KPR BRI juga menerapkan biaya kredit yang ringan sehingga tidak akan membebani pelanggannya.
Biaya KPR Bank BRI
Selain memiliki ketentuan mengenai suku bunga, pihak bank BRI juga mempunyai peraturan terkait besaran biaya administrasinya. Dimana nantinya biaya administrasi maupun biaya layanan tersebut harus dibayarkan oleh nasabah ketika mengajukan KPR di bank BRI.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa nantinya besaran biaya layanan pengajuan KPR di bank BRI tersebut bisa saja berubah sewaktu-waktu tergantung kebijakan pihak bank. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik daftar rincian biaya angsuran KPR BRI di bawah ini.
- Biaya provisi sebesar 1 persen dari jumlah pinjaman yang disetujui
- Biaya untuk administrasi sebesar 0.1 persen dari jumlah total pinjaman yang disetujui atau minimal sebesar Rp 255.000
- Biaya pelunasan kredit dipercepat sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku
- Biaya keterlambatan pembayaran sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku
- Biaya asuransi sesuai dengan ketentuan rekanan
Cara Simulasi KPR BRI Online
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai tabel angsuran KPR BRI disertai dengan sejumlah syarat, suku bunga hingga besaran administrasinya. Nah, seiring berkembangnya teknologi, saat ini nasabah juga sudah bisa melakukan simulasi angsuran KPR BRI.
Dengan kata lain, nantinya kalian bis memperkirakan besaran angsuran bulanan sesuai dengan plafon pinjaman KPR melalui situs resmi BRI. Agar lebih jelasnya, langsung saja perhatikan baik-baik tata cara perhitungan ataupun simulasi KPR BRI secara online berikut ini.
- Buka website resmi Bank BRI
- Selanjutnya pilih menu Cicilan KPR
- Kemudian masukkan Jumlah Pinjaman yang kalian butuhkan, jumlah minimal pinjaman yaitu Rp 50 juta dan maksimal Rp 10 miliar
- Masukkan pula Jangka Waktu yang kalian inginkan, tenor yang ditawarkan Bank BRI yaitu mulai dari 1 hingga 20 tahun
- Terakhir klik Hitung, maka secara otomatis akan muncul estimasi angsuran KPR yang harus kalian bayarkan setiap bulannya
Akhir Kata
Apabila syarat di atas telah kalian penuhi, maka kalian bisa langsung datang ke kantor BRI untuk mengajukan permohonan KPR. Kalian dapat mengajukan permohonan KPR dengan pinjaman maksimal Rp 10 miliar dengan jangka waktu kredit 20 tahun.
Perlu kalian ingat, pencairan dana untuk layanan KPR ini juga terbilang cukup cepat yaitu mencapai 14 hari kerja. Namun, pada saat pengajuan nasabah harus menyelesaikan dan melengkapi segala dokumen yang ada tanpa kesalahan apapun.
Itulah penjelasan mengenai syarat, suku bunga, biaya dan cara simulasi serta tabel angsuran KPR BRI yang dapat Epropertyrack sampaikan. Semoga penjelasan di atas dapat kalian jadikan gambaran ketika hendak mengajukan KPR di Bank BRI.