Ukuran Besi H Beam – Sesuai namanya, besi H beam diberikan kepada produk baja ini karena bentuknya yang menyerupai huruf H. Jika dilihat dari luar, besi H beam mempunyai bentuk lempengan balok baja yang terlihat begitu kuat serta kokoh sehingga seringkali digunakan sebagai bahan konstruksi bangunan.
Pada umumnya, besi ini digunakan untuk pembangunan berbagai macam konstruksi, mulai dari jembatan, tiang pancang, pabrik hingga gedung-gedung besar. Namun, seiring berjalannya waktu, saat ini terdapat cukup banyak rumah bergaya industrial yang mengaplikasikan besi H beam di area rumahnya.
Menariknya lagi, di pasaran Indonesia sendiri saat ini besi kanal tersebut sudah tersedia dalam berbagai macam model serta ukuran. Adanya variasi tersebut tentunya menjadi keuntungan tersendiri sebab nantinya kalian bisa membeli besi H beam sesuai dengan keinginan serta kebutuhan.
Maka dari itu, apabila diantara kalian berencana ingin membeli besi H beam di pasaran, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu standar ukurannya. Untuk membantunya, kali ini kami akan menjelaskan mengenai standar ukuran besi H beam untuk semua jenis dilengkapi kisaran harganya.
Kegunaan Besi H Beam
Sebelum pembahasan poin utama mengenai standar ukuran besi H beam semua jenis lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu sekilas pengertian hingga kegunaannya. Secara garis besarnya, besi H beam merupakan salah satu produk besi yang biasanya digunakan untuk membangun pembangunan penahan struktur bangunan, contohnya yaitu tiang pancang.
Dimana besi H beam sendiri mempunyai peranan cukup penting dalam bangunan, pasalnya karakteristiknya yang mampu menahan serta membuat tiang besi menjadi lebih kokoh dan tidak mudah roboh. Hal inilah yang menjadi alasan kenapa besi H beam seringkali digunakan sebagai tiang besi penyangga, konstruksi besi di jembatan ataupun sebagai penyangga gedung-gedung besar.
Keunggulan Besi H Beam
Selain mempunyai cukup banyak variasi ukuran, ternyata besi H beam juga mempunyai beberapa keunggulan lainnya. Oleh sebab itu, sebagai bahan pertimbangan sebelum memesan dan membelinya, di bawah ini akan kami jelaskan mengenai beberapa keunggulan ataupun kelebihan besi H beam sebagai bahan material bangunan.
- Pengerjaan menggunakan material besi H beam relatif lebih cepat karena bisa dilakukan di pabrik.
- Didesain untuk menyangga konstruksi berat.
- Ramah desain interior.
- Mempunyai panjang yang maksimal.
- Bahannya ringan.
- Secara strukturnya, besi H beam tersedia dan sudah siap pakai.
- Besi H beam bisa disambung dengan berbagai metode, seperti pengelasan serta penempaan.
- Bisa diaplikasikan ke dalam berbagai macam varian bentuk.
- Besi H beam mempunyai sifat baja fleksibel sehingga dapat diubah menjadi berbagai macam bentuk sesuai kebutuhan serta keinginan.
Ukuran Besi H Beam
Setelah memahami sekilas pengertian dan fungsi hingga keunggulan besi H beam, maka selanjutnya kalian tinggal mencari tahu berapa standar ukurannya di pasaran Indonesia. Mungkin banyak orang menyamakan besi H beam dengan besi WF. Padahal meskipun mempunyai bentuk yang mirip, kedua material ini ternyata memiliki sejumlah perbedaan.
Dimana baja profil H beam mempunyai dimensi ukuran yang lebar dan kuping yang sama, sementara besi baja WF memiliki dimensi kuping lebih lebar. Seperti sudah disinggung di awal, di pasaran Indonesia sendiri saat ini besi H beam sudah tersedia dalam berbagai macam ukuran sehingga bisa dipilih sesuai kebutuhan serta keinginan.
Pada umumnya, saat ini besi H beam di jual dengan panjang 6 meter serta 12 meter per batangnya. Di dalam dunia konstruksi, ukuran panjang 12 meter tersebut tentunya sudah cukup maksimal jika digunakan sebagai bahan material bangunan. Agar lebih jelasnya, berikut adalah tabel daftar ukuran besi H beam di pasaran Indonesia.
| Keterangan | Ukuran | Panjang | Berat |
|---|---|---|---|
| Besi H Beam | 100 x 100 x 6 x 8 mm | 6 m | 103 kg |
| Besi H Beam | 150 x 150 x 7 x 10 mm | 6 m | 189 kg |
| Besi H Beam | 125 x 125 x 6 x 9 mm | 6 m | 143 kg |
| Besi H Beam | 200 x 200 x 8 x 12 mm | 6 m | 299 kg |
| Besi H Beam | 250 x 250 x 9 x 14 mm | 6 m | 434 kg |
| Besi H Beam | 100 x 100 x 6 x 8 mm | 12 m | 206 kg |
| Besi H Beam | 125 x 125 x 6 x 9 mm | 12 m | 286 kg |
| Besi H Beam | 125 x 125 x 5 x 7 mm | 12 m | 222 kg |
| Besi H Beam | 150 x 150 x 7 x 10 mm | 12 m | 378 kg |
| Besi H Beam | 200 x 200 x 8 x 12 mm | 12 m | 599 kg |
| Besi H Beam | 175 x 175 x 7,5 x 11 mm | 12 m | 482 kg |
| Besi H Beam | 250 x 250 x 9 x 14 mm | 12 m | 869 kg |
| Besi H Beam | 300 x 300 x 10 x 15 mm | 12 m | 1128 kg |
| Besi H Beam | 350 x 350 x 12 x 19 mm | 12 m | 1644 kg |
| Besi H Beam | 400 x 400 x 13 x 21 mm | 12 m | 2064 kg |
Harga Besi H Beam
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai standar ukuran besi H beam per batang untuk semua jenis disertai dengan fungsi hingga keunggulannya. Seperti halnya besi kanal C, saat ini besi H beam di jual di pasaran Indonesia dengan satuan per batang.
Untuk saat ini, kalian bisa mendapatkan besi H beam dengan harga mulai dari Rp 3.472.000 sampai Rp 31.992.000 per batangnya. Perlu diingat, besaran harga besi H beam tersebut nantinya akan bergantung pada beberapa hal, salah satunya tentang ukuran atau dimensinya.
Akhir Kata
Itulah sekiranya penjelasan dari Epropertyrack seputar standar ukuran besi H beam untuk semua jenis dilengkapi dengan kegunaan, keunggulan hingga kisaran harganya di pasaran. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin menggunakan besi H beam sebagai bahan material konstruksi di rumah.
Sumber gambar : indiamart.com