Ukuran Talang Air PVC – Sebagaimana diketahui, talang air ialah sebuah komponen dari sistem pembuangan air hujan yang ditempatkan di sekitar atap rumah. Konstruksi ini berguna mengalirkan air hujan yang menerpa atap rumah supaya bisa menuju ke bawah atau ke saluran yang sudah disediakan.
Apabila proses pemasangan talang air dilakukan secara asal-asalan, maka hal tersebut bisa menyebabkan air rembes atau bahkan bocor hingga akhirnya masuk ke dalam rumah. Salah satu penyebab kebocoran pada talang air tersebut yaitu kesalahan dalam pemilihan ukuran bahan materialnya.
Perlu diketahui, di pasaran Indonesia sendiri sudah tersedia cukup banyak pilihan model talang air atap rumah, salah satunya yaitu talang air PVC. Adapun salah satu keunggulan dari talang air PVC ini yaitu mempunyai harga relatif lebih murah apabila dibandingkan dengan talang air dari bahan lain.
Nah, jika diantara kalian berencana untuk menggunakan talang air PVC untuk kebutuhan konstruksi bangunan di rumah, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa ukurannya. Untuk membantunya, kali ini kami akan membahas mengenai standar ukuran talang air PVC beserta cara menghitungnya.
Kelebihan dan Kekurangan Talang Air PVC
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu alasan kenapa banyak orang lebih memilih talang air PVC ketimbang jenis lainnya yaitu karena harganya relatif lebih murah. Meskipun demikian, bukan berarti talang air PVC tersebut tidak mempunyai kelemahan ataupun kekurangan sama sekali.
Oleh karena itu, sebelum pembahasan poin utama mengenai standar ukuran talang air PVC lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu keunggulan dan kelemahannya. Agar lebih jelasnya, langsung saja perhatikan baik-baik kelebihan beserta kekurangan talang air PVC berikut ini.
Kelebihan
- Harga relatif lebih murah.
- Ringan.
- Mudah dipasang.
- Tidak mudah berkarat.
- Tidak mengeluarkan suara bising saat hujan.
- Mudah ditambal apabila terjadi kerusakan.
- Bisa diandalkan dalam jangka waktu cukup lama karena cukup awet.
Kekurangan
- Apabila terkena sinar matahari terus menerus, maka akan mudah pecah atau retak.
- Jika terjadi patah, susah untuk diperbaiki.
- Penggunaanya cukup terbatas.
- Hanya bisa digunakan sebagai tempat penampungan air.
Ukuran Talang Air PVC
Setelah memahami sekilas tentang pengertian hingga kelebihan dan kekurangan talang air PVC, maka selanjutnya tinggal masuk ke pembahasan utama mengenai standar ukurannya. Secara garis besarnya, setiap jenis material talang air mempunyai klasifikasi ataupun ukuran standarnya masing-masing, termasuk talang air PVC.
Dimana kalian akan menemukan pipa PVC atau juga biasa disebut pipa paralon ini dengan berbagai macam ukuran diameter ketika berada di toko bangunan. Nah, ternyata ukuran diameter talang air ini akan menentukan volume air (dalam satuan liter) yang mampu mengalir per menitnya.
Dimana semakin besar diameter talang air PVC, maka volume aliran air per menitnya juga akan semakin besar. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik penjelasan seputar diameter ukuran talang air PVC dilengkapi volume air per menitnya berikut ini.
| Diameter Talang Air PVC (Inci) | Volume Air Per Menit (Liter) |
|---|---|
| 3″ | 255 l |
| 4″ | 547 l |
| 5″ | 990 l |
| 6″ | 1.610 l |
| 8″ | 3.470 l |
Perlu diingat, karena fungsi utama talang air adalah untuk mengalirkan air hujan, maka kalian harus menggunakan perhitungan curah hujan suatu daerah. Dimana rata-rata curah hujan di Indonesia sendiri bisanya berkisar antara 5 sampai 8 liter per menit.
Cara Menghitung Kebutuhan Talang Air PVC
Setelah mengetahui standar ukuran talang air PVC beserta volume air per menitnya, maka selanjutnya kalian tinggal mencari tahu bagaimana cara menghitung kebutuhannya. Nantinya perhitungan ini akan membantu kalian dalam mengetahui total kebutuhan pipa PVC untuk pemasangan talang air di rumah.
Tata cara perhitungannya juga tergolong cukup mudah, karena kalian hanya perlu mencari tahu curah hujan dan luas atau sebuah rumah yang ingin dipasangi talang air PVC. Adapun tata cara menghitung kebutuhan talang air PVC berdasarkan curah hujan dan luas atap tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
Curah Hujan & Luas Atap
Hal pertama yang perlu dilakukan yaitu mencari tahu curah hujan dan luas atap rumah terlebih dahulu. Untuk info curah hujan di daerah kalian bisa dicari berbekal internet. Sebagai contoh luas atap rumah 1.000 m2 dengan tingkat curah hujan 6 liter per menit, maka perhitungannya yaitu 1.000 m2 x 6 liter per menit = 6.000 liter per menit.
Kebutuhan Talang Air PVC
Kemudian langkah selanjutnya yaitu memilih talang air PVC ukuran atau diameter 5 inci yang mampu menampung aliran air 990 liter per menit. Kemudian hasil perhitungan sebelumnya dibagi dengan volume aliran tersebut, yaitu 6.000 ÷ 990 liter per menit = 6.06 atau dibulatkan menjadi 6. Jadi, kalian akan membutuhkan 6 buah talang air PVC untuk mengalirkan air hujan setiap menitnya.
Akhir Kata
Demikian sekiranya penjelasan dari Epropertyrack seputar standar ukuran talang air PVC dilengkapi dengan kelebihan dan kekurangan hingga tata cara menghitung kebutuhannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin membeli talang air PVC.
Sumber gambar : najengaonline.com